Bunyi, rentetan peluru menggema di tengah-tengah hutan belantara yang
terletak di wilayah Naemundung Kelurahan Aertembaga Bitung, Kamis
(28/2/2013). Setelah ditelusuri puluhan personel Batalyon Marinir
Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) VIII Bitung, tengah melakukan
latihan tembak di lapangan Marinir Bitung dengan mempergunakan sejanata
laras panjang.
"Latihan ini kami gelar setiap hari Kamis selama bulan berjalan, selain latih tembah puluhan personel yang ada melakukan latih renang dan lintas medan," kata Mayor Marinir Yudi Danyonmarhanlan VIII Bitung kepada Tribun Manado.
Dijelaskannya tujuan latih
tembak ini untuk mengasah dan melatih kemampuan prajurit yang ada di
Yonmarhanlan VIII. "Dalam latih tembak ini setiap regu dibagi dalam 8
orang melakukan tembaka kesasaran yang berjarak 100 meter dengan tiga
sikap," tuturnya."Latihan ini kami gelar setiap hari Kamis selama bulan berjalan, selain latih tembah puluhan personel yang ada melakukan latih renang dan lintas medan," kata Mayor Marinir Yudi Danyonmarhanlan VIII Bitung kepada Tribun Manado.
Lanjutnya, tiga sikap tersebut yakni tiarap, duduk dan beridir dimana untuk duduk ada dua gerakan duduk sambil bertumpuh pada satu kaki dan bersila, masing-masing gerakan latih tembak dalam dunia TNI harus dilakukan dalam jarak berbeda-beda.
"Untuk gerakan tiarap 300 meter, duduk 200 meter dan berdiri 100 meter," tambahnya. Kegiatan latih tembak yang dilakukan Yonmarhanlan VIII Bitung lanjut Yudi merupakan program rutin triwulan sepanjang tahun.
"Dalam triwulan masing-masing ada empat, mulai triwulan 1 sampai 4. Triwulan 1 latih tem bat oleh personel, triwulan 2 tingkat pleton, triwulan 3 kompi dan triwulan 4 tingkat Batalyon," pungkasnya. Tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar