11 Kasus kecelakaan
lalulintas (laka lantas) hingga menyebabkan meninggal dunia (MD) terjadi di
Kota Bitung,
berdasarkan data kecelakaan lalu lintas (lalin) di Unit Laka Polres Bitung selang
tahun 2015. Bulan Januari 5 orang MD, Februari, Maret dan April
nihil, Mei 1 orang MD, Juni 2 MD, Juli 2 MD dan Agustus 1 MD. "Untuk kasus laka lantas hingga ada korban MD yang
terakhir kalinya terjadi pada
Senin (30/8) pukul 17.00 wita di jalan raya
Duasudara Kecamatan Ranowulu tepatnya di seputaran hutan lindung. Antara truk
tronton warna hijau plat nomor DB 8118 CY dikemudikan oleh Andres Kobis (45)
warga Kelurahan Paceda ling 2 dengan motor Yamaha Vega plat nomor DB 6310 CR
dikemudikan oleh Ilys Masalah (42) warga Kelurahan Batu Putih Bawah lingkungan
3 korban tewang berboncengan dan sang Suami Saleh Demolingo (49)," tutur
Kapolres Bitung
AKBP Reindolf Unmehopa melalui Kanit Lantas IPTU Frits Parangan, Selasa
(1/9/2015)
Kata Frits, tidak ada saksi kunci yang melihat persis
kejadian tabrakan truk tronton dan sepeda motor hanya saksi penolong melihat
sudah terjadi tabrakan dan langsung menolong.
Dari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan hasil
pemeriksaan sopir kedua kendaraan berjalan pada lajur berlawanan saat ini motor
dari Duasudara menuju Batu Putih sementara truk tronton yang tak ada muatan
melintas berlawanan.
"Saat itu situasi lalu lintas sepi diduga ada
kendaraan yang melaju kencang dan satu diantara kedua kendaraan ada yang keluar
jalur sehingga tabrakan antara keduanya tak terhindarkan," jelasnya.
Akibatnya pengemudi motor meninggal dunia dalam
perjalanan ke rumah sakit, adapun penyebab laka lantas sendiri masih dalam
penyelidikan dari sopir dirinya baru saja menurunkan kapur di perusahan tambang
emas yang ada di Kecamatan Ranowulu. Barang bukti motor dan mobil sudah
diamankan polisi untuk keperkuan penyidikan.
Terpisah AKP Marganda Aritonang Kasat Lantas Polres Bitung
menyikapi peristiwa laka lantas hingga ada korban meninggal dunia menghimbau
kepada pengendara agar dalam berkendara berhati-hati, patuhi aturan dan gunakan
helm.
"Khusus pengemudi roda empat fokus dalam berkendara
tidak lalukan hal-hal lain sementara pengendara roda dua agar menggunakan helm
agar saat laka lantas terhindar dari akibat fatal yaitu meninggal dunia, karena
dari data yang kami peroleh akibat fatal korban kecelakaan
hingga meninggal ditenggarai tidak pakai helm hingga saat kecelakaan
mengenai kepala," manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar