Kamis, 12 Januari 2012

Menteri Pariwisata Thailand Kunjungi Bitung

Wilayah Kota Bitung tidak lepas dari perhatian para peserta Asean Tourist Forum (ATF) yang berlangsung di Kota Manado. Buktinya, Selasa (10/1) Wakil Menteri Pariwisata Thailand, Sombat Kuruphan mendatangi Kota Bitung untuk melihat langsung sejumlah potensi wisata yang dimiliki kota pelabuhan ini.
Kunjungan Sombat ini disambut Assisten III Bidang adminsitrasi umum Pemkot Bitung, Malton Andalangi dan Kadis Pariwisata Kota Bitung, Benny Lontoh di Kasawari Lembeh Resort tepatnya di Kelurahan Makawidey kecamatan Aertembaga.
Sombat yang didampingi Inspector General di Kementerian Pariwisata Thailand, Somprasong Komaphat kagum atas potensi alam yang ada di Kota Bitung. Dimana Sombat dan Somprasong terbuai dengan panorama alam Selat Lembeh, apalagi ketika mereka meninjau beberap villa yang ada di Kasawari Lembeh Resort dan dengan menaiki speed boat mengelilingi Selat Lembeh.
“Mereka (Sombat dan Somprasong-red) berjanji untuk kembali lagi ke Kota Bitung untuk menikmati wisata lain yang kita miliki,” kata Andalangi.
Andalangi sendiri mengaku, menyambut baik kunjungan delegasi Pariwisata Thailand sambil berharap pemerintah Thailand ikut mempromosikan potensi wisata Kota Bitung dan melakukan kunjungan kembali. “Malah jika kedepannya ada semacam kerjasama dibidang parawisata jelas kami sangat mendukung dan merespon positif niat tersebut,” katanya.(en) BeritaManado.com

Selasa, 10 Januari 2012

Lomban Evaluasi Dunia Pendidikan Bitung

Wakil Walikota Bitung, Max Lomban mengumpulkan seluruh kepala-kepala sekolah yang ada di Kota Bitung. Hal ini dilakukan Lomban dalam rangka melakukan evaluasi kinerja para tenaga pendidik serta kemajuan pendidikan sepanjang tahun 2011 lalu.
“Di tahun 2012 ini kita akan terus meningkatkan dunia pendidikan di Kota Bitung dan itu adalah salah satu prioritas utama kita kedepannya,” kata Lomban.
Dalam pertemuan yang dihadiri tiap kepala sekolah tingkat TK, SD, SMP, SMA/SMK sederajat, Lomban mengevaluasi kinerja tahun 2011 lalu yang menyangkut kurikulum, capaian hasil akadermik, capaian pengerjaan proyek fisik, pengelolaan administrasi, pengelolaan keuangan, laporan pertanggungjawaban, fasilitas pendidikan. Bahkan bidang olahraga yang dinilai perlu mendapatkan perhatian dan intervensi lebih lanjut dari seluruh komponen kependidikan.
“Saya berharap dengan pertemuan ini akan menyatukan persepsi dan pemahaman bersama tentang apa yang akan dilakukan oleh dunia pendidikan di Kota Bitung untuk tahun 2012,” katanya.
Termasuk kinerja para kepala sekolah dan guru, karena menurut Lomban, kunci suksesnya pendidikan sangat ditentukan oleh program yang akan dilaksanakan dan keseriusan para pendidik melaksanakan  fungsi kependidikan termasuk pula pengelolaan administrasi keuangan dengan transparan. “Sehingga dengan hasil yang diperoleh saat ini akan diimplementasi dimasing-masing sekolah dengan baik,” ujar Lomban.
Hadir juga mendampingi Lomban dalam pertemuan ini Asisten IV, Petrus Tuange dan Kadis Dikpora, Herman Rompis.(en) BeritaManado.com

Sabtu, 07 Januari 2012

SoLo Restrukturisasi 137 Pejabat Pemkot Bitung

Janji pasangan Walikota dan Wakil Walikota Bitung, Hanny Sondakh dan Max Lomban (SoLo) untuk melakukan retrukturisasi atau pergantian pejabat diawal tahun benar-benar ditepati. Dimana, Jumat (6/1) sore, pasangan SoLo melalukan retrukturisasi 137 orang pejabat di lingkup Pemkot Bitung dari berbagai eslon.
“Sesuai dengan janji kami, awal tahun ini kita melakukan sejumlah pembenahan dan itu harus dimulai dari pejabat. Namun harus diingat restrukturisasi ini merupakan penyegaran awal jangan sampai ada yang jenuh dengan jabatan yang didudukinya selama ini,” kata Sondakh ketika melakukan pelantikan.
Menurut Sondakh, ada sejumlah pejabat yang telah menempati jabatan diatas 4 tahun tanpa diganti. Sehingga ia memutuskan untuk melakukan penyegaran agar dalam menjalankan tugas tidak terjadi kejenuhan.
“Kedepannya peningkatan pelayanan terhadap masyarakat akan tereus kita pacu jadi kita perlu tenaga baru yang lebih maksimal agar program yang telah dicanangkan bisa berjalan dengan baik,” katanya.
Sementara itu, dari data yang diberikan , , ke-137 orang pejabat Pemkot Bitung yang mengalami penyegaran terdiri dari pejabat eselon II B 8 orang, eselon IIA 11 orang, eselon III B 12 orang, eselon IV A 57 orang, eselon IVB 26 dan kepala sekolah 6 orang terdiri dari kepala sekolah tingkat SD 5 orang dan SMP 1 orang.
“Juga ada 2 orang pejabat yang kini diperbantukan di Sekda, MPP 2 orang, BUP 1 orang, fungsional guru 6 orang, PLT 4 orang dan pindah ke daerah Kabupaten sangihe 2 orang,” kata Tangkudung.
Lebih lanjut Tangkudung mengatakan, untuk pejabat eselon II B yang mengalami pergantian yakni Malton Andalangi yang dulunya menjabat Asisten I kini menjabat Asisten II.  Alex Watimena yang dulunya menjabat Asisten III kini menjabat Kadis Tata Ruang Kota Bitung. Fabian Kaloh yang dulunya menjabat Kadis Kominfo Kota Bitung kini menjabat Asisten I,
A H Tumbelaka yang dulunya staf ahli Pemkot Bitung kini menjabat Kadis Kominfo Kota Bitung, FR Bororing yang dulunya menjabat Kadis Parawisata Kota Bitung kini menjabat Kadis Perindag Kota Bitung.
Hendry Soetanto yang dulunya Kadis Tata Ruang kini menjabat Staf Ahli Pemkot Bitung, Benny Lontoh yang dulunya Kabag Kemasyarakatan kini menjabat Kadis Parawisata Kota Bitung. Jeffry Wowiling yang dulunya menjabat Kabag Pemerintahan Umum kini menjabat Plt Kabag Penanggulangan Bencana Daerah, sedangkan Jopy Sarante yang dulunya Kabag Pananggulangan Bancana Daerah kini diperbantukan di Sekda Pemkot Bitung bersama Adry Mewengkang.(en) BeritaManado.com

DAFTAR PEJABAT ESELON 2 YANG DI ROLLING

Nama Pejabat                             
Jabatan Lama                                                   
Jabatan baru
Drs. Malton Andalangi Assisten 1 Asissten 3
Fabian Kaloh,SIP.MSi Kadis Kominfo Assisten 1
Ferry Bororing.SE.MSi Kadis Pariwisata Kadis Perindag
Drs. A.H. Tumbelaka Staf Ahli Kadis Kominfo
Ir. Alex Watimena,MSi Assisten 3 Kadis Tataruang
Drs. K.W. Lontoh.MA Kabag Kemasyarakatan Kadis Pariwisata
Drs. Jeffry Wowiling,MSi Kabag Pemerintahan Kaban Penangulangan Bencana
Drs. Yopi Sarante Kaban Penangulangan Bencana Diperbantukan di Sekdakot
Hendry Sutanto Kadis Tataruang Staf Ahli

Kamis, 05 Januari 2012

Pendidikan Kembali Dapat Perhatian Wakil Walikota

Dalam rangka mengoptimalisasi kinerja pegawai guna meningkatkan kualitas pendidikan sebagaimana misi pemerintah kota Bitung di bawah pimpinan walikota Hanny Sondakh dan wakil walikota M.J.Lomban bahwa Pendidikan merupakan salah satu proritas program pemerintahan di tahun 2012. “Kepedulian pemkot Bitung bukan hanya meningkatkan anggaran tetapi harus disertai dengan peningkatan kinerja pegawai dengan melibatkan seluruh unsur terkait mulai dari kepala dinas sampai kepada seluruh tenaga kependidikan atau guru - guru sebagai pelaksana pendidikan di tingkat paling bawah," ujar wakil walikota saat memimpin rapat di dinas pendidikan pemuda dan olahraga yang dilaksanakan di ruang rapat lantai dua kantor dinas pendidikan pemuda dan olahraga pada Rabu (4/1/12) tadi. Menurut Lomban bahwa untuk menyukseskan program pemerintah di bidang pendidikan di tahun 2012 ini, kita harus menyusun strategi agar benar - benar dapat memberi manfaat dan bisa dinikmati oleh seluruh masyarakat sebab pendidikan merupakan sebuah kebutuhan masyarakat yang harus difasilitasi dan disiapkan oleh pemerintah agar mampu menyiapkan sumber daya manusia yang handal dikemudian hari sebab pembangunan di kota Bitung kedepan dapat ditentukan dengan kualitas pendidikan saat ini. “Oleh sebab itu menjadi tanggungjawab kita bersama untuk melaksanakan program ini.” jelasnya. Untuk itu pihak pemerintah terlebih dikpora harus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan sehingga amanat undang - undang untuk mencerdaskan masyarakat dapat terpenuhi.
sementara Lomban yang didampingi oleh sekretaris daerah kota Edison Humiang dan kepala dinas pendidikan pemuda dan olahraga Herman Rompis mengharapkan agar keuangan dapat dikelola dengan baik begitu juga dengan dana BOS dan DAK Pendidikan serta aset yang dimiliki oleh pemkot dapat didata dengan benar guna kepentingan program, disamping itu Lombanpun berharap agar kotak aduan yang ada di jajaran dinas pendidikan dapat dimanfaatkan dengan baik.(RD) Bitungtimes.com

Bitung Kecipratan Rp.380 Milliar Bangun Sekolah Pelayaran

Berlokasi di jalan Tanjung Merah kecamatan Matuari, hari Rabu 4 januari 2012 di kunjungi tim konsultan teknis survey (Soil Test) Politeknik Negeri Manado Sudarno kaitan pembangunan sekolah pelayaran.
Kota Bitung patut bangga dan bersyukur pada tahun 2012 ini mendapat bantuan pengadaaan pembangunan sekolah pelayaran dengan dana bantuan dari Kementerian Perhubungan sekitar Rp.380 milliar.

Ketika di wawancarai sejumlah wartawan di lobi Dinas Perhubungan Bitung Sudarno menjelaskan bahwa tim survey akan menjalankan tugasnya selama satu bulan untuk meneliti kondisi tanah dalam rangka penyesuaian pondasi serta bangunan yang akan di bangun.

Setelah hasil survey ini di dapat maka selanjutnya di serahkan sebagai data pendukung kepada konsultan perencanaan pusat untuk di proses.

Kadis Perhubungan kota Bitung Jhon Panelewen memastikan bahwa pembangunan sekolah pelayaran Bitung di pastikan tahun 2012 ini sudah di laksanakan pembangunannya.
Sedangkan jangka waktu pembangunan berjalan selama 2 tahun dengan luas lahan 20 hektar.(mo/bp) BitungPost.com

Rabu, 04 Januari 2012

Bitung Kini Miliki Layanan Pengaduan Masyarakat

Masyarakat Kota Bitung kini diberi ruang untuk mengadu dan mengkritisi roda pemerintahan serta pelayanan yang diberikan para pejabat dan PNS Kota Bitung. Hal ini seiring dengan diluncurkannya layanan pengaduan masyarakat, Selasa (3/1) oleh Walikota, Hanny Sondakh dan Wakil Walikota, Max Lomban dilapangan Kantor Walikota.
Menurut ketua tim kerja pengaduan masyarakat, Edison Humiang, tujuan program ini dalam rangka untuk memaksimalkan pelayanan pemerintahan kepada masyarakat. Dan untuk memaksiumalkan pelayanan tersebut tentunya harus diawali dari aparatur paling bawah kemudian keseluruh SKPD.
“Oleh sebab itu kami telah menyiapkan kotak saran diseluruh kelurahan dan kantor melalui kotak saran ini akan menjadi media penyampaian aspirasi serta keluhan masyarakat terhadap kinerja dan pelayanan yang dilakukan oleh aparatur pemerintah di tempat tersebut,” kata Humiang.
Humiang sendiri berharap, masukan dan saran dari masyarakat sebab pengaduan masyarakat akan segera ditindaklanjuti oleh tim pengaduan Pemkot agar permasalan segera diatasi guna kelancaran pelayanan.
Sementara itu, Sondakh berharap melalui kotak aduan ini masyarakat dapat memanfaatkannya dengan baik, dengan tidak memanfaatkan sebagai sarana untuk mencari kesalahan aparat dalam melaksanakan tugas melainkan menjadi sarana untuk membuat kota Bitung makin maju dan makin sejahtera.
“Setiap kantor SKPD, camat hingga kelurahan harus memiliki kontak saran untuk menampung aduan masyarakat. Dan kami harap masyarakat dapat memanfaatkan program ini demi perbaikan pelayanan dan kemajuan Kota Bitung kedepannya,” kata Sondakh.
Disisi lain, Lomban mengatakan, aduan yang nantinya dikirim oleh masyarakat akan dijawab paling lama satu minggu. Dimana petugas akan melakukan penjemputan surat aduan tersebut serta dijamin kerahsian pengirimnya apalagi jika ada hal yang dianggap rahasia.
“Hal ini sangat perlu di adakan agar Pemkot Bitung dapat menilai lebih jelas tentang pokok atau prioritas realisasi berdasarkan permintaan masyarakat. Untuk itu di harapkannya, masyarakat dalam mengirimkan pengaduannya harus lengkap nama jelas, alamat ataupun nomor telepon agar mempermudah badan pusat pelayanan pengaduan menjawab surat keluhan,” kata Lomban.(en)BeritaManado.com