Lomba Masamper Se-Sulut yang digelar Ikatan Kerukunan Sangihe Sitaro dan
Talaud (IKSSAT) Kota Bitung, dengan tema, IKSSAT Peduli 2014,
sebelumnya direncanakan berlangsung tanggal 26-27 September 2014 ini,
berakhir, Minggu (28/9) pagi kemarin, di lapangan upacara Kantor
Walikota Bitung. Lomba dengan nuansa adat Nusa Utara ini, dibuka Ketua
Umum IKSSAT Kota Bitung, Drs Edison Humiang MSi, Jumat (26/9) malam,
pekan lalu.
Dalam sambutannya, Humiang mengatakan, lomba masamper merupakan program
kerja IKSSAT yang akan dilaksanakan setiap tahun. “Masamper merupakan
salah satu budaya Nusa Utara yang akan menjadi budaya nasional, karena
itu, masampaer patut dilestarikan, karena akan memupuk bingkai
kemanusiaan di Provinsi Sulawesi Utara, kami bangga dengan dengan
kehadiran para peserta, sebab IKSAAT mempunyai tanggung jawab dalam
pelestarian budaya,”ungkap Sekretaris Daerah Kota Bitung ini.
Humiang juga menambahkan, budaya masamper akan mampu membawa persatuan
dan kesatuan warga Nusa. “Kami berharap, seluruh peserta dapat
menunjukan kwalitas, yang dibarengi dengan kedewasaan dan kematangan
dalam kejuaraan kali ini,”tutur Humiang, sambil membuka dengan resmi
kegiatan tersebut.
Sementara, Ketua panitia pelaksana IKSSAT Peduli 2014, Drs Samuel
Muhaling menambahkan, selain lomba masamper IKSSAT Peduli 2014, akan
menggelar bakti sosial bedah rumah dan pengobatan gratis di pulau Lembeh
dan Kelurahan Batu Putih. “Ini merupakan, bagian dari kepedulian IKSSAT
tahun 2014,”ungkap Muhaling, didampingi Sekretaris Panitia, Julius
Ondang SPd MSi dan koordinator seksi lomba, Max “Mile” Galatang.
Lomba masamper yang mempertandingkan 28 grup masamper ini, terdiri dari,
11 grup Seri C (putri) dimenangkan Putri Kalama-Kabupaten Sangihe
dengan nilai 1227, diikuti Sendinganeng Rap-rap Kabupaten Minahasa
Selatan dengan nilai 1214 dan Sion Tandurusa dengan nilai 1191,
sementara 9 grup Seri B dimenangkan Putra Ikel Bermazmur Madidir dengan
nilai 1195,5 diikuti Putra Komas Teling Manado dengan nilai 1195 dan
Putra Solagratia Girian Bitung dengan capaian nilai 1193, sementara di
kelas bergengsi Seri A dengan 8 grup peserta, berhasil merebut terbaik I
Putra Smirna Malalayang dengan nilai 1487, terbaik II Putra Pandu
Manado dengan nilai 1481 dan terbaik III Putra Lembah Kanaan Winenet
Bitung dengan nilai 1480.
Lomba ini, ditutup Sekretaris Jenderal IKSSAT Kota Bitung, Drs Moktar
Parapaga, sekaligus menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba berupa
tropy bergilir dan tropy tetap serta uang pembinaan, turut ambil bagian
juga dalam penyerahan hadiah, legislator Dewan Kota Bitung, Victor
Jopir Tatanude SH.Hadir juga dalam acaa ini, Ketua DWP Kota Bitung, Ny
Telly Humiang-Muhaling SPd, serta para pengurus IKSSAT Kota Bitung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar