Kapten Kapal HMAS Sirius Kagumi Pelabuhan Bitung

Brain Delamont menyanjungi keberadaan pelabuhan Samudera Bitung. Hal ini sebagaimana dia sampaikan saat bertandang ke rumah jabatan Walikota Bitung, dan disambut oleh Wakil walikota Max Lomban bersama Kadis Pariwisata Benny Lontoh, Kaban Kesbangpol Jeffry Sondakh dan Kabag Perekonomian O Kandoli, Jumat (7/9). Menurutnya dari sekian banyak pelabuhan di Indonesia yang telah disinggahi, pelabuhan sangat baik.

"Pelabuhan Bitung sangat indah, kami akan berada disini selama 4 hari dan akan mengenali adat istiadat yang ada di Bitung," kata Brian melalui Brendon Roberts asissten atase AL Australia di kedutaan Australia Jakarta. Dia menilai pelabuhan Bitung sangat tepat sebagai

tempat lego jangkar dari kapal-kapal perang berukuran besar seperti HMAS Sirius. "Alasannya karena pelabuhan Bitung memiliki kedalaman laut yang dalam dan dermaga besar," tuturnya.

HMAS Sirius sendiri memiliki kapasitas yang besar untuk mengangkut Bahan bakar jenis solar, yang diperuntukan untuk kapal dan helikopter perang. "Kapasitasnya 50 juta KL Solar untuk disuplai ke semua kapal perang termasuk kapal perang Indonesia," ujarnya. Lebih juah ia mejelaskan kehadiran kapal perang HMAS Sirius di Bitung, untuk memenuhi undangan dari TNI AL Indonesia. "Mereka undang kami untuk diberikan kesempatan berkunjung di Pelabuhan Bitung," tambahnya.

Lanjut pria bertato ini, setelah melakukan kunjungan di Bitung selama 4 hari HMAS Sirius akan bertolak ke Morotai untuk mengikuti Relly Yach Sail Morotai. "Kami akan bersama 10 kapal TNI AL dari Indonesia, 1 kapal perang dari Singapura, dan 4 kapal perang dari USA," tandasnya. Terpisah wakil walikota Bitung Max Lomban memberikan apresiasi dan penghargaan kepada kapten kapal HMAS Sirius. "Kami menanti kedatangan kembali dilain waktu dalam misi dan kunjungan yang berbeda," tandas Lomban. Tribunmanado.com