Dengan
adanya program Kapolda Sulawesi Utara serta Gubernur Sulut Dr SH
Sarundajang yang mengusung Slogan Brenti jo bagate rupanya langsung
direspons oleh pimpinan kota Bitung Wakil Walikota Max Lomban SE dengan
mengatakan jika pemkot sangat berharap jika semua warga Bitung mendukung
akan program Brenti jo bagate dari Kapolda dan langsung menindaklanjuti
di kelurahan masing-masing.
"Kami berharap pada warga kota Bitung selalu mendukung program dari jajaran kepolisian Kapolda Sulut dengan selogan Brenti jo Bagate agar nantinya keamanan dan ketertiban terjaga dengan adanya minuman keras yang mengakibatkan dasar mula pertengkaran di lingkungan tempat tinggal kita sendiri," kata Lomban
"Kami berharap pada warga kota Bitung selalu mendukung program dari jajaran kepolisian Kapolda Sulut dengan selogan Brenti jo Bagate agar nantinya keamanan dan ketertiban terjaga dengan adanya minuman keras yang mengakibatkan dasar mula pertengkaran di lingkungan tempat tinggal kita sendiri," kata Lomban
"Pemerintah kota Bitung dalam hal ini walikota Bitung sangat berharap jika RT/RW untuk tidak mengkomsumsi miras atau minuman keras jika nanti kepala-kelapa RT/RW kedapatan mengkomsumsi minuman keras kami selaku pemeritah kota Bitung akan menindak tegas pada kepala-kepala RT/RW tersebut," imbuh Lomban sembari mengatakan jika ada kepala-kepala RT/RW nantinya kedapatan mabuk mengkomsumsi minuman keras berlebihan dan berbuat onar maka pihak pemerintah tak segan-segan memberikan sangsi berupa pemecatan.
“Jika
ada yang kedapatan mabuk dan berbuat onar lebih baik pejabat
dikelurahan seperti itu diberhentikan dari jabatannya sebagi kepala
RT/RW, sebab tidak bisa memberikan contoh yang baik kepada
masyarakat,"Tegas Lomban. Bitungtimes.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar