Jumat, 01 April 2011

Tak Termasuk Daerah Terpencil, Bitung dan Manado akan Miliki Rumah Pintar



Pemberdayaan pendidikan harus dilakukan pada semua jenjang usia terlebih pada masa anak-anak. Pada masa anak-anak merupakan masa yang paling potensial untuk membangun potensi manusia.
Data statistik menunjukkan jumlah anak di Indonesia usia 0-10 tahun sebanyak 28 juta jiwa. Dan baru 7 % tersentuh oleh pendidikan dan sebagian besar tersebar di wilayah pedesaan.

Meskipun kota Bitung dan Manado bukan tergolong daerah terpencil namun 2 kota yang berada di provinsi Sulawesi Utara tersebut dipastikan akan dibangun rumah pintar.
Hal ini disampaikan Ketua TP PKK Bitung, Ny Josephien Sondakh Taroreh, didampingi Ketua Dharma Wanita Persatuan, serta Dra Khouni Lomban Rawung M.Si, yang saat ini berada di Jakarta dalam rangka menghadiri peluncuran program Indonesia pintar yang digagas oleh Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB).

“Bantuan ini sebagai kepedulian SIKIB dalam meningkatkan wawasan serta pengetahuan bagi anak – anak,” ujar Taroreh. ” Di Sulut hanya dua daerah yang mendapatkan bantuan fasilitas tersebut, yakni kota Bitung dan kota Manado,” tambahnya.

Sementara itu, walikota Bitung Hanny Sondakh berjanji akan menyediakan lahan untuk rumah pintar. ” Pemda kota Bitung akan menyiapkan lahan yang tepat bagi rumah pintar,”kata Sondakh.(*) www.bitungnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar