BITUNG - Salah
satu element penting pendukung sebuah Rancangan Undang Undang (RUU) adalah
hasil survey. Menyukseskan survey RUU itu, Ketua DPRD Kota Bitung, Laurensius
Supit, dikunjungan tim Peneliti bidang Politik Dalam Negeri dari Pusat
Penelitian Sekretariat Jenderal DPR RI, Drs. Prayudi,M.Si, di ruang kerjanya,
Kamis (28/7).
Supit yang didampingi tenaga ahli Fraksi PKPI DPRD Kota Bitung,
Novie Tangkudung, menjalani wawancara selama 1 jam, dengan tema pilkada sebagai
instrument sirkulasi elit politik lokal.
Usai menjalani wawancara, Supit dalam keterangannya kepada
wartawan menjelaskan, ada beberapa pertanyaan yang diajukan diantaranya
hubungan komunikasi partai didaerah dengan pengurus pusat. ”Seperti rekrutmen
calon kepala daerah dari kader partai, pertimbangan pencalonan, formulasi calon
tanpa hubungan korupsi, kepentingan koalisi, mahar politik dan kampanye hitam
(Black Campaign-Red),” ujarnya.
Sementara Prayudi sendiri mengatakan, maksud kedatangan yakni
mengetahui informasi sistem pilkada daerah tahun 2015, untuk dimasukkan pada
RUU Pilkada ataupun PerPPu di Komisi II DPR RI. ”Sedangkan implikasi nantinya
menjadi kepercayaan masyarakat terhadap partai politik tetapi juga pendanaan
kampanye menuju perbaikan kualitas pilkada dan demokratis,” tegasnya.
Usai wawancara, Supit kemudian membagikan cenderamata kepada
rombongan peneliti Setjen DPR RI berupa Tarsius Spectrum sebagai mascot
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara. manadoexpress.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar