Keheningan di Kelurahan Aertembaga Dua sontak menjadi hiruk pikuk
gara-gara kebakaran yang terjadi di Docking di L&C Dockyard Indonesia, Rabu
(20/7), sekitar pukul 14.30 Wita. Selain para pekerja dalam dok yang sibuk
melakukan pemadaman, pihak BPBD Kota Bitung juga turut ambil bagian dalam aksi
pemadaman lalapan si jago merah sore itu.
Site Manager PT L&C Dockyard Indonesia, Benny Warella, yang
berhasil dikonfirmasi ManadoExpose, Kamis (21/7) membenarkan bahwa kejadian
tersebut berlangsung selama 2 jam, kemudian api berhasil dipadamkan.
Menurutnya, kebakaran berasal dari kegiatan pengelasan di atas
geladak penumpang. Api las-lasan ini kemudian melalap bagian bawah dek ini,
tepatnya di geladak penumpang. Api yang sudah merambat itu, kemudian
menghanguskan puluhan tempat tidur penumpang yang berada di bawahnya. Api
kemudian menjalar dan menghanguskan geladak diatas geladak penumpang dan
geladak navigasi yang juga berada di atasnya. Bahkan seluruh isi Ruang Kemudi
berupa peralatan navigasi dan komunikasi berhasil dilalap api.
Selang 2 jam berkutat dengan panasnya api dan derasnya tiupan
angin, akhirnya api berhasil dipadamkan. Sayangnya, kerugian material hingga
berita ini ditayangkan, bisa mencapai di atas Rp 1 M.
Sementara Kapolsek Aertembaga, Iptu Fandi Ba’u, dalam
penjelasannya kepada wartawan, mengatakan kapal berukuran panjang 54 meter dan
memiliki volume sebesar 754 GT ini masih dalam penyelidikan. Namun, keterangan
sementara bahwa api berasal dari pekerjaan pengelasan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar