Minggu, 05 Juni 2016

Pedagang Tuntut Keadilan, Lahamendu: Ganti Kadis Pasar…!



BITUNG - Pedagang pasar Winenet yang telah dikeluarkan oleh oknum yang mengaku pemilik lahan, meminta keadilan kepada pihak Pemerintah Kota Bitung dalam hal ini Dinas Pasar. Pasalnya, sebagian pedagang yang telah bertahun-tahun berjualan di pasar tersebut sudah sekitar 6 bulan tidak berjualan.

“Kami minta keadilan dari Pemkot Bitung terkait keberadaan para pedagang yang dikeluarkan dan diganti pedagang baru oleh oknum yang mengaku pemilik lahan, padahal lahan tersebut sudah dibayar oleh pihak Pemkot Bitung untuk Pasar,” ujar Yoyo, perwakilan pedagang pasar Winenet, Rabu (1/6), dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi B DPRD Kota Bitung.

Hal senada juga disampaikan oleh Ibu Vonny Jaya, pemilik salah satu Toko didekat lahan yang menjadi sengketa antara pedagang dan pemilik lahan. “Tanah yang dibangun untuk Toko sudah saya beli dari pemilik lahan sekitar tahun 80-an, anehnya mereka mau menutup jalan dilahan yang telah mereka jual,” katanya.

Sementara itu, Johanis Doringin, Kepala BPN Kota Bitung mengatakan, berdasarkan AJB tanah seluas 540 M2 dari 1.380M2 milik keluarga Welley, yang menjadi  sengketa saat ini, sudah dibeli oleh pihak Pemkot Bitung pada tahun 2005. “Secara otomatis tanah tersebut menjadi milik Pemkot Bitung,” jelas Doringin.

Menyikapi hal tersebut, Anggota fraksi Komisi B, Robby Lahamendu, dengan tegas mengatakan apabila Kadis Pasar tidak mampu menYelesaikan masalah yang telah terjadi sejak tahun 2005, maka diganti saja.

“Ganti Kadis Pasar apabila tidak mampu menyelesaikan masalah ini, karena hal ini telah berlarut-larut. Saya minta Dinas Pasar segera berkoordinasi dengan Badan Aset Pemkot Bitung untuk menyelesaikan masalah status tanah tersebut, dan bagi pedagang segera diambil langkah kebijakan untuk dicarikan tempat,” tegas Lahamendu. manadoline.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar