Walikota Terima Penghargaan IMP dari Mendagri

Pemerintah Kota Bitung kembali menorehkan penghargaan dari Pemerintah pusat kali ini melalui Kementrian dalam Negeri RI memberikan penghargaan kepada Kota Bitung terbaik Nasional Inovasi Management Perkotaan (IMP) 2012. “Masyarakat Kota Bitung patut berbangga sebab dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah kota di bidang pengelolaan Tata Ruang dan Bidang Sanitasi diman Kota Bitung  boleh memperoleh hasil yang maksimal dengan mendapatkan penghargaan terbaik menggondol tiga kategori sekaligus, yakni  bidang Pengelolaan Tata Ruang (Sub Bidang Ruang Terbuka Hijau) peringkat 2 se-Indonesia, bidang Sanitasi ( sub

bidang Pengelolaan Persampahan) peringkat 3 se-Indonesia dan bidang Pengelolaan Tata Ruang ( sub Bidang Pemanfaatan Ruang ) peringkat 2 se-Indonesia,” kata Kabag Humas Erwin Kontu kepada Tribun Manado, Minggu (3/3).
Dijelaskannya penghargaan yang diraih oleh kota Bitung diserahkan langsung oleh menteri dalam negeri Gamawan Fauzi sebagai kementerian penyelenggara kepada Walikota Bitung Hanny Sondakh didampingi Ketua DPRD Kota Bitung Santy G Luntunga, Kadis Kebersihan Yossy Kawengianj, Kepala BAPPEDA Audy Pengemanan, Kadis Tata Ruang Steven Tuwaidan, Camat Matuari Ellen Sutrisno, Camat Maesa Victorine Lengkong dan Camat Lembeh Utara Pingkan Kapoh, di Studio Indosiar Jakarta Kamis (28/2). Sementara itu HanSon sapaan akrab  Wali kota Bitung mengatakan bahwa dengan upaya kerja keras pemerintah dan masyarakat secara sinergitas mewujudkan pengelolaan tata ruang dan  Sanitasi yang baik sehingga kota Bitung boleh memperoleh apresiasi dari pemerintah pusat. “Bitung meraih penghargaan terbaik sebab di Indoensia hanya dua kota yakni Kota Bitung dan Kota Solo yang meraih penghargaan tiga kategori sekaligus,” kata Hanson.
Dijelaskannya penghargaan tersebut diberikan bagi kota – kota yang mampu meningkatkan pembangunan di Daerah dengan menerapkan inovasi dan manajemen perkotaan yang terbaik, dan dianggap dapat menjadi panutan serta teladan bagi pemerintahan Kota lainnya. “Dengan penghargaan ini akan semakin memotivasi dalam meningkatkan pembangunan daerah yang berorientasi pada  penataan dan pemanfaatan tata ruang yang benar - benar memberikan dampak positif kesejahteraan masyarakat,” tambahnya. Lanjutnya,  menyatakan walaupun dengan anggaran terbatas kami mampu memaksimalkan pengelolaan tata ruang dan sanitasi di Kota Bitung. “Bitung bersama dengan kota Surabaya, Balikpapan,, Palembang, Solo  dan Payakumbuh masuk nominasi penghargaan ini,” tambahnya.
Terpisah Kepala Dinas Tata Ruang Pemkot Bitung Steven Tuwaidan kepada Tribun Manado menjelaskan  Bitung memiliki ruang terbuka hijau yang tersebar mulai dari taman perkotaan hingga taman-taman yang ada dikantor kecamatan. “Ruang terbuka hijau di Bitung sejumlah 44  persen ditambah dengan hutan lindung, kalau hanya taman dipinggir jalan dan di kantor Kecamatan hanya 30 persen,” tandas Tuwaidan. (tribunnews.com)