Seakan
tak mau kalah dengan figur politik lainnya yang mulai digadang-gadang bakal
dicalonkan menjadi calon Wali Kota dan wakil Wali Kota Bitung pada
Pilwako Desember mendatang, muncul lagi satu nama yang digadang-gadang layak
diperhitungkan pada bursa pertarungan Pilwako nanti.Hal
ini sebagaimana yang diutarakan Polo Boven tokoh masyarakat sekaligus pemerhati
Politik Kota Bitung,
Boven menilai selain figur-figur seperti Ir Maurits Mantiri, Cindy Wurangian,
Max Lomban, Ferry Jubintoro, Hengky Honandar, Joseph 'Keon' Maringka, Lexi
Maramis, Lina Utiarachman, Denny Sumolang, Fabian Sarundajang, Vanda
Sarundajang, Eva Sarundajang, Ramoy Markus Luntungan, Yondries Kansil dan Santy
Gerald Luntungan nama nama Antonius Supit patut diperhitungkan."Saya
berpendapat figur Antonius Supit atau yang dikenal dengan sebutan Co Hen
sebagai sekretaris Partai Nasdem Bitung pantas
dan layak disandingkan sebagai cawali atau wawali Bitung,"
kata Boven, Rabu (15/4).Alasan
mengapa dirinya menilai figur ini layak disandingkan dengan figur lainnya untuk
tarung di Pilwako Bitung karena sudah teruji memiliki dukungan yang signifikan
dari warga di daerah pemilihan (dapil) III Kecamatan Madidir dan Maesa."Supit memperoleh suara yang signifikan dimasing-masing dapil saat Pileg
yang lalu. Selain itu faktor yang ikut menentu adalah financial tak diragukan
lagi karena selain saat ini menjadi anggota DPRD Bitung latar
belakang Supit sebagai pengusahan tekstil menjadinya patut di
perhitungkan," jelasnya.
Untuk
itulah dirinya menilai figur-figur lain patut mempertimbangkan sosok Antonius
Supit untuk dijadikan pasangan atau menjadi pasangan dalam pertarung Pilwako Bitung nanti.Boven
menilai dengan siapa saja Supit berpasangan akan menjadi pasangan yang serasi,
cocok, dan pantas membangun Kota Bitung kedepan."Kalau
saya diberi pilih pak Supit cocok menjadi pendamping Ir Maurits Mantiri karena
keduanya memiliki karisma sebagai pemimpin dan dikenal dekat dengan masyarakat.
Selain itu perbaduan politisi dna pengusaha sangat layak memimpin Bitung,"
tukasnya.Terpisah
Melky Pangemanan S.IP MAP selaku direktur eksekutif sulut political institute
(SPI) secara umum menilai kontestan yang bakal bertarung di Pilwako Bitung
memerlukan visi-misi yang mampu meneruskan apa yang telah dilakukan Hanny
Sondakh."Tentunya
dukungan finansial yang kuat, figur yang dikenal dan jaringan parpol yang kuat
menjadi dasar," tutur Pangemanan. Mengenai figur seperti Antonius Hen
Supit didukung finansial yang mampuni dan dukungan suara yang signifikan pada
Pileg lalu, lalu Ir Maurits Mantiri sudah mengakar di masyarakat dan kuat di
parpol serta memiliki massa militan, sedangkan Cindy Wurangian sudah teruji
mampu duduk di DPRD Sulut dua periode."Belum
lagi didukung massa Golkar, kekuatan Finansial dan jaringan pengusaha etnis
Cina," ujarnya.Sementara
nama Max Lomban yang kini menjabat wawali Bitung akan
diuntungkan karena statusnya sebagai sang petahana diperkirakan dapat menguasai
suara birokrat."Tapi
Lomban tidak memiliki basis suara. Minusnya bukan orang Bitung asli dan
parameternya tidak mampu mengirim anaknya saat bertarung di pileg lalu,"
Pangemanan menandaskan. manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar