Proses
pembangunan mega proyek tol Manado-Bitung tertahan. Sejumlah persoalan yang
menghadang jadi pemicu. Salah satunya soal pembebasan lahan.
Teranyar,
tahap pembebasan lahan tol di Kabupaten Minahasa Utara (Minut) dikabarkan masih
menyisahkan kendala. Di Desa Tumaluntung Kecamatan Kauditan, pemerintah dan
warga pemilik belum ada titik temu terkait harga. Akhirnya, warga pemilik lahan
hingga kini belum memberikan lahan mereka untuk dibebaskan.
Warga
ngotot, jika tak ada kesepakatan soal harga, mereka tetap tidak akan melepaskan
tanah mereka.
Diketahui
awal pekan lalu, sudah ada pertemuan warga dengan pemerintah kabupaten (pemkab)
Minut. Tetapi belum juga ada titik temu karena persoalannya menyangkut teknis.
Pj
Bupati Minut Ir Herry Rotinsulu, saat ditanyai terkait hal tersebut
mengungkapkan, pihaknya sudah duduk bersama dengan warga pada pekan lalu.
"Dari
hasil pertemuan tersebut masih ada keluhan mereka terkait ketidaksesuaian
pembayaran. Jadi kami belum bisa memberikan jawabannya," ungkap Rotinsulu.
Diakuinya,
terkait hal itu yang lebih paham adalah tim kerja. Jadi tim kerja yang akan
menjawab mereka. "Tetapi saat ini sudah dikonsultasikan dan direncanakan
tahun ini pembebasan lahan di Tumaluntung akan diselesaikan," jelasnya. manadoexpress.co
Tidak ada komentar:
Posting Komentar