Senin, 02 Maret 2015

Mobil Patroli Polsek Maesa “Diserang” Geng Motor

Aksi kriminal di jalan rupanya tak hanya dialami masyarakat umum, namun juga aparat kepolisian tak luput dari sasaran. Buktinya, Minggu (1/3/2015) malam lalu, mobil patroli PolsekMaesa jadi sasaran aksi pengrusakan yang dilakukan geng motor.

Dari informasi, sekitar pukul 23.30 Wita, jajaran Polsek Maesa melakukan penertiban balap liar di Pusat Kota tepatnya di depan Toko Sarina. Alhasil dalam operasi itu petugas berhasil mengamankan sembilan unit motor yang tak memiliki surat-surat, tanpa lampu, kaca spion dan menggunakan knalpot racing.

Namun ketika anggota Polsek Maesa akan kembali ke kantor, tiba-tiba dari arah belakang mobil patroli melaju sepeda motor dengan kecepatan tinggi dan melempar batu kearah mobil patroli. Akibatnya, kaca bagian belakang mobil jenis Izuzu Panther bertuliskan Polisi hancur berantakan karena terkena batu.

“Pelaku pelemparan langsung menghilang dan petugas tak sempat melakukan pengejaran,” kata sejumlah warga di lokasi kejadian, Senin (2/3/2015).

Aksi pelemparan itu tak ditampik sejumlah anggota Polsek Maesa yang malam itu ikut dalam penertiban balapan liar di Pusat Kota. Mereka mengaku tak bisa berbuat apa-apa karena fasilitas yang digunakan sangat terbatas.

“Kami tak mungkin mengejar dengan mobil patroli karena kondisinya yang memang sudah tua dan tak bisa lagi digunakan dalam kecepatan tinggi,” kata salah satu anggota Polsek Maesa.

Tak hanya itu, para anggota Polsek Maesa juga mengaku, ketika melakukan penertiban mereka hanya bermodalkan pentungan tanpa senjata api untuk berjaga-jaga. Akibatnya, ketika para pelaku balap liar menatang petugas, mereka hanya bisa mengurut dada karena fasilitas yang tak menunjang. beritamanado.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar