Stefanus
Pasuma calon wakil walikota Bitung dari jalur independen atau perseorangan
melakukan pergantian pasangan calon wakil walikota dari Jan Karundeng kepada
Mario Karundeng, dalam konfrensi pers bersama awak media Bitung dan sejumlah
pendukungnya di kantor PT Stemar Jaya, Selasa (4/8).
"Pengganti
Jan Karundeng tak jauh-jauh adalah anaknya sendiri Mario Karundeng," tutur
Efan sapaan Stefanus Selasa.
Pergantian
dilakukan kubu pasangan calon yang mengambil jargon PaKar (Pasuma Karundeng)
dikarenakan Jan Karundeng tersandung di tes kesehatan, dia dinyatakan tak
lolos.
Itulah
alasan sehingga kubu Pakar memilih anaknya sebagai pengganti.
Mengapa
memilih Mario Karundeng, karena jargon PaKar sudah sangat dikenal dimana-mana.
"Kalau
mau ganti lagi akan kesulitan dan binggung mau pakai Jargon apa, sehingga
dengan bergabungnya anak dari Jan Karundeng yaitu Mario Karundeng supaya PaKar
tetap ada dan dikenal untuk pertarungan nanti," urainya.
Alasan
lainnya mengapa menggandeng mantan caleg PKPI pada Pemilihan Legislatif (Pileg)
2009 lalu, oleh Yunus Karel selaku ketua tim relawan mengatakan PaKar
pengertiannya bukan hanya gabungan nama keluarga kedua calon melainkan ada
pengertian lainnya.
"PaKar
adalah Pengemban Kerakyataan, dengan slogan PaKar dalam menatap Pilwako nanti
setiap tim memiliki hitungan kekuatan dari jalur independen.
Selain
kekuatan pasangan tim harus solid punya kantong suara di basis dan daerah untuk
meraup suara," terang Yunus.
Kembali
ke figur Stefanus sang calon walikota, sebelum menentukan pilihan pada Mario
Karundeng putra Jan Karundeng mantan pasangan calon wawalinya.
Tim
sempat melakukan lobi-lobi politik dengan calon-calon lain seperti Mikson Didi
Tilaar dan Dameria Hutagaol Lumempouw.
"Kami
sempat melakukan pembicaraan dari hati ke hati selama satu malam dengan Ibu
Dameria dan keesokan harinya di putuskan yang lebih tepat Mario
Karundeng," kata Stefanus. sumber:manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar