Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara,
menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) pada 2017 mencapai Rp103 miliar.
"Target PAD pada tahun 2017 ini naik dari tahun 2016
yang mencapai Rp97 miliar," kata Wali kota Bitung Maxmiliaan Jonas Lomban
di Bitung, Rabu.
Dalam rapat realisasi pencapaian PAD Kota Bitung, Wali
Kota Bitung mengatakan pentingnya evaluasi yang harus dilakukan oleh setiap
perangkat daerah guna tercapainya target yang telah ditetapkan.
"Butuh evaluasi dari apa yang sudah dilewati
tahun-tahun sebelumnya, sehingga lewat evaluasi kami tahu apa yang harus
dilakukan tahun 2017," tegas Lomban.
Menurut Lomban, pada 2017 merupakan tahun yang penting
dalam mencapai target yang telah ditentukan dan menemukan cara-cara baru guna
pencapaian tersebut.
Ia mengatakan, perangkat daerah Kota Bitung harus mampu
menghindari kesalahan yang tidak sesuai dengan aturan, sehingga tidak
bertabrakan dengan Tim Saber Pungli dalam proses pencapaiannya.
Lomban menambahkan, profesionalitas kerja tetap menjadi
acuan bagi para perangkat daerah dan memberikan kinerja yang mampu dan
bertanggung jawab.
Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri yang juga hadir
dalam rapat mengingatkan, seluruh perangkat daerah membuat telaah terkait
capaian PAD pada 2016 yang hanya 85,11 persen dari target yang ditetapkan.
"Hal ini menjadi bahan evaluasi penting terkait
tidak tercapainya 100 persen akan target PAD tahun ini," ungkap Mantiri.
Mantiri mengatakan, perangkat harus mampu membuat
terobosan dalam merealisasikan target pencapaian dengan terus melihat peluang
dan merealisasikan peluang tersebut. www.antarasulut.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar