BITUNG - Keberadaan Rukun
Keluarga Makalehi (RUKMA) di Kota Bitung sangat berperan penting terutama bisa
menjadi wadah bagi Pemkot Bitung untuk mensosialisasikan berbagai program
pemerintah. Pasalnya, jumlah keanggotaan RUKMA sendiri semakin berkembang
meningkat dari tahun ke tahunnya, akan berdampak bagi jumlah sasaran
sosialisasi berbagai program pemerintah daerah itu sendiri.
Hal mana diungkapkan
oleh Walikota Bitung, Maximiliaan J.Lomban,SE,M.Si, saat membuka Musyawarah
Daerah ke-2 RUKMA Kota Bitung, di Balai Pertemuan Umum (BPU) Kantor Walikota
Bitung, Sabtu (27/8). ”Bahkan informasi terakhir yang kami terima, anggotanya
sudah mencapai dua ribu kepala keluarga,” ujarnya.
Lomban sendiri
didampingi Ketua TP-PKK Kota Bitung, Dra. Ny. Khouni Lomban-Rawung,M.Si dan
Ketua IKKSSAT kota Bitung Mochtar Parapaga ketika membuka kegiatan dimaksud
dengan menyematkan tanda perserta.
Diungkapkannya, bahwa
dengan keberadaan tersebut, baik pengurus maupun anggota RUKMA, mampu menjadi
corong Pemerintah bagi semua masyarakat Kota Bitung yang belum mengetahui
dengan jelas berbagai program yang sedang atau akan dijalankan guna mensejahterakan
masyarakat Kota Bitung. ”Ini penting sehingga meminimalisir terjadinya
diskomunikasi di tengah masyarakat, bahkan masyarakat boleh memperoleh
informasi yang jelas,” tegasnya.
Tak lupa, Lomban juga
menjelaskan berbagai program Pemerintah Kota Bitung, selain B3P5 yang sementara
gencar-gencarnya dipromosikan pemerintah daerah. Pentingnya pola hidup bersih
dengan menjaga lingkungan sehat serta program pengolahan IPAL Komunal, menjadi
sorotan utama Lomban saat memberikan sambutan.
Kesempatan yang sama,
Ketua RUKMA Kota Bitung, Pdt. Herman Bogar,S.Th, menuturkan penyelenggaraan
kegiatan ini untuk mengevaluasi berbagai kegiatan yang selama ini sudah dan
akan dilakukan oleh RUKMA yang terbagi dalam beberapa wilayah di Kota Bitung.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar