Bunyi knalpot racing terus menggema disepanjang ruas
jalan Sam Ratulangi Bitung.
Di tengah kerumuman ratusan warga dua sepada motor yang
sudah di modifikasi sedemikian rupa Nampak saling adu
cepat, Jumat (21/10).
Ternyata ada puluhan puluhan pemotor terlinat adu cepat dalam ajang V.I.P
Automoto Drag Bike 2016 yang berlangung hingga Sabtu besok (hari ini).
“Lomba balap ini selain motor yang sudah digelar pada
Jumat kemarin ada juga kelas mobil yang akan mulai diperlombakan pada Sabtu
hari ini,” tutur Noldi Lamalo ketua panitia pelaksana kepada Tribun Manado,
Jumat kemarin.
Menurut pria yang duduk sebagai anggota DPRD Sulut dari
daerah pemilihan Bitung Minut, lomba balap motor dan mobil atau yang popular
dengan sebutan Automoto Drag Bike sebagai ajang menyalurkan minat, bakat dan
kecintaan penggila otomotif ditempat yang benar.
“Ya, banyak kan sekarang kita sering jumpai balapan liar,
nah dengan ada lomba resmi seperti ini diharapkan para pembalap liar bisa turun
di ajang ini untuk menyalurkan minatnya di dunia balap,” urainya.
Menariknya dalam iven yang sudah kesikian kalinya
digelar, ikut dimeriahkan dengan penampilan live DJ dengan live music pada
puncak penyerahan tropy pemenang perlombaan.
Sementara itu Farel ketua club otootif V.I.P Indonesia di
Bitung menambahkan diperlombakan adalah kelas motor 10 kelas dan mobil ada 14
kelas.
“Kali ini system perlombaaan berbeda dengan Automoto drag
bike sebelumnya ada dua kendaraan yang adu cepat diatas sirkuit dan dicara
siapa pemenang. Kali ini dibuat dengan menggunakan system Best time jadi
pembalap yang memiliki waktu tercepat dialah yang menjadi pemenang,” urai
Farel.
Dijelaskan untuk system best time setiap kelas dibagi
dalam dua babak, pertama dan babak final. Babak pertama diambil 15 pembalap
dengan catatan waktu tercepat, kemudian 15 pembalap itu akan kembali berjibaku
mencari waktu tercepanya sampai mendapat lima besar.
“Disana akan dilihat siapa catatan waktunya paling cepat
dialah yang menjadi pemenang,” tukasnya.
Menariknya dari sekian banyak peserta ada seorang
pembalap perempuan berusia sekitar 13 tahun bernama Tiara Salehati yang
memperkuat tim Aditya Stemar Asia Jaya Peta MS. Penampilannya mendundang detak
kagum para penonton dan pembawa acara yang tak henti-hentinya memuji Tiara saat
tampil.
“Terjun di dunia balap motor awalnya kakak saya Herto
juga pembalap dan sering menonton dan akhirnya menjadi suka,” ujar Tiara. Gadis
berambut panjang ini juga mengaku sebelum mengikuti perlombaan selalu
mempersiapkan diri dengan latihan di sirkuit Sagerat bersama sang kakak.
"Jadi saya latihan setiap hari Jumat setelah pulang
sekolah, dilatih sang kakak di sirkuit Sagerat," tukasnya.
Adapun hasil untuk kategori motor keluar sebagai juara
umum adalah Eca Kacinong dari Gorontalo yang membela tim Aditya Stemar Asia
Jaya Peta MS setelah sukses meraih watku tercepat di kelas bebek 4T standart
115cc, sport 2T rangka standart 155cc, bebek 4T tune up 130cc membela tim IMC
Chay RCB1 dan jelas bebek standart 120cc membela tim Jose. manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar