Antonius
Supit alias Ko Hen anggota DPRD Bitung non fraksi terpilih sebagai ketua
Panitia Khusus (Pansus) I yang akan membahas materi tentang tiga dari lima
rancangan peraturan daerah (ranperda). Ko Hen akan memimpin Pansus I didampingi
wakil ketua Pansus I Martje T Rantung dari fraksi Partai Keadilan dan Persatuan
Indonesia (PKPI).
"Tiga
ranperda yang akan kami bahas pertama perubahan atas Peraturan daerah (Perda)
Kota Bitung nomor 2 tahun 2012 tentang penyertaan modal pemerintah Kota Bitung
pada PT Bank SulutGo, kedua perubahan keempat atas peraturan daerah (perda)
Kota Bitung nomor 4 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum dan ketiga pajak
umum," tutur Ko Hen kepada wartawan didepan ruang komisi B gedung A DPRD
Bitung usai pemilihan pansus, Kamis (4/8).
Seperti
diketahui status kepartaian Antonius Supit di DPRD sudah dipecat dari Fraksi
Partai Nasdem DPRD Bitung dan tengah berproses diusulkan untuk di pergantian
antar waktu (PAW). Disentil mengenai status non fraksi dan terpilih menjadi
ketua Pansus I dirinya tidak sungkan untuk menjawab. "Ya memang sudah non
fraksi. Mengenai menjadi ketua fraksi teman-teman DPRD masih mempercayakan saya
dipilih sebagai ketua meski sudah non fraksi, awalnya saya menolak untuk jadi
ketua," jelas personil Komisi C DPRD Bitung ini.
Tanggapan
beragam muncul dari sejumlah anggota DPRD Bitung, Erwin Wurangian ketua fraksi
partai Golkar melemparkan senyum lebar usai pemilihan pansus. "Itu baru
sedap, anggota DPRD Bitung non fraksi terpilih sebagai ketua Pansus," kata
Erwin.
Ditempat
terpisah fraksi partai NasDem langsung beraksi, menilai hasil pemilihan pansus
I cacat hukum dan inprosedural karena memilih ketua fraksi terhadap anggota
DPRD Bitung non fraksi. "Ini jelas melanggar Tata tertib DPRD Bitung yang
ditandatangi ketua DPRD, menjelaskan personil DPRD Bitung yang masuk pansus
harus memiliki fraksi," tutur Keegen Kojoh wakil ketua fraksi Partai
Nasdem DPRD Bitung, Kamis malam.
Menurutnya
pemilihan itu harus dibatalkan atau diganti dengan anggota DPRD Bitung siapa
saja yang masih masuk dalam fraksi, pihaknya mendesak agar sesegera mungkin
untuk melakukan pergantian untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Personil fraksi Nasdem akan boikot tidak akan mengikuti dan hadir
disetiap pembahasan Panasus kalau dipimpin oleh ketua Pansus non fraksi,"
tegasnya. sumber:manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar