Sabtu, 04 Juni 2016

Kantor Ini Survive dari Gempuran Digital



Diera digital, kata perpustakaan mungkin mulai asing ditelinga. Mengingat peran perpustakaan kini telah tergantikan dengan majunya dunia digital sehingga minat mengunjungi fasilitas membaca buku ini terus mengalami penurunan setiap tahun.

Nasib yang sama pula dialami Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Pemkot Bitung yang pengunjungnya setiap tahun tak sampai 100 orang.

“Setiap tahun pengunjung hanya berkisaran 80 hingga 90 orang. Dan kebanyakan para mahasiswa yang mencari reverensi skiripsi dan PNS yang mencari aturan-aturan,” kata Kepala Tata Usaha Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Pemkot Bitung, Narsika Nalela beberapa waktu lalu.

Narsiska mengatakan, pegunjung perpustakaan makin berkurang semenjak sistim android diluncurkan. Karena aplikasi itu makin memudahkan untuk mencari informasi dan referensi buku tanpa harus mengunjungi perpustakaan.

“Kami sendiri memilik 3.194 judul buku dan 6.105 eksemplar buku, dan tidak menutup kemungkinan judul-judul buku yang kami miliki sudah tersedia di internet sehingga pembaca tak perlu lagi datang,” katanya.

Ia mengaku, pihaknya tetap survive ditengah gempuran kemajuan dunia digital dengan mongoptimalkan Perpustakaan Keliling mengunjungi pembaca.

“Perpustakaan keliling ini sasarannya ke sekolah-sekolah dan organisasi keagamaan dengan harapan menimbulkan minat baca terhadap buku kepada anak-anak sekolah serta masyarakat,” katanya. sumber:beritamanado.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar