Senin, 30 Mei 2016

Api Hanguskan Rumahnya, Yustin Terpaksa Nginap di Tetangga



Apes nasib dialami Yustina Renwarin atau lebih dikenal dengan ses Yustin (45), rumah yang dia tempati bersama dua orang anaknya ludes dilahap si jago merah Senin dini hari.

Yustin menceritakan peristiwa kebakaran yang menghanguskan seluruh rumah termasuk isi didalamnya terjadi saat dirinya sedang tidur di kamar.

"Kejadiannya sekitar pukul 00.30 wita, anak bungsu saya usia 13 tahun yang pertama melihat api di kamar belakang lalu bangunkan saya. Anak saya bilang liat apa yang terbakar di belakang pakai dialek Jawa," cerita Yustin Senin (30/5).

Sambil meratap puing-puing sisa-sisa kebakaran dirinya masih terbayang kobaran api yang membakar satu dari tiga buah kasur didalam kamar. Dari jarak yang terbilang dekat Yustin sempat berniat untuk melakukan pemadaman dengan cara menyiram air namun urung dilakukan.

"Api cepat membesar, langsung saya tarik anak saya keluar dari ruangan. Kami memilih selamatkan diri tampa ambil apa-apa dari rumah, sambil melompat pagar tembok saya dan anak berhasil keluar dari rumah yang terbakar," kenangnya.

Akibat peristiwa itu Yustin terlihat sedih, karena tak satupun barang berharga yang dia selamatkan hanya sebuah handphone dan pakaian di badan. "Termasuk berkas untuk mengurus kenaikan pangkat yang aslinya semua terbakar," sesalnya.

Rumah tetangga kini menjadi tempat tidur dikala malam hari. Yustin nampak tak bisa berbuat apa-apa dengan peristiwa naas yang dialaminya.

"Hanya buku-buku pelajaran kedokteran milik anak mantu saya masih bisa dipakai," tukasnya. Dua unit mobil pemadam kebakaran milik badan penanggulangan bencana (BPBD) Kota Bitung berakhsi memadamkan api.

"Penyebab sementara diduga karena arus pendek atau korsleting listrik," jelas Kepala BPBD Adri Supit melalui
Panji Siswoyo Kabid Kesiapsiagaan BPBD. manado.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar