BITUNG - Praseleksi
Bakal Calon Paskibraka adalah wadah yang tepat untuk menggali
menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki oleh generasi muda dalam
menunjukan eksistensinya, menyumbangkan karya terbaik untuk membangun bangsa
dan negara.
Hal ini dikatakan oleh Wakil Walikota
Bitung, Maxmilliam Lomban, Rabu (13/1), dalam pembukaan seleksi Bakal Calon
Paskibraka Kota Bitung Tahun 2016 yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Umum
Kantor Walikota Bitung didampingi Asisten III Malton Andalangi, Kepala Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan kota Bitung Ferdinand Tangkudung dan Bung Axel
Galatang.
“Menjadi Paskibraka tidak hanya
ditunjang oleh nilai raport dan keadaan fisik yang baik saja, melainkan harus
memiliki kelebihan diberbagai bidang antara lain seni, olahraga, dan yang
terpenting adalah memiliki karakter, moral dan akhlak yang mulia,” tutur
Lonmban.
Ia melanjutkan, Paskibraka
adalah suatu nilai sarat dengan prestasi dan prestise yang harus dapat dijaga
dan dipertahankan baik dalam lingkungan pendidikan sekolah, ditengah-tengah
keluarga, bahkan dalam hidup bermasyarakat.
Hal ini dapat diwujudkan dengan
usaha dan kerja keras tidak hanya dari siswa saja, akan tetapi harus didukung
oleh orang tua, guru, pemerintah bahkan pihak-pihak terkait yang peduli dengan
upaya pembinaan generasi muda.
Lomban berharap para peserta dapat
mengikuti iven ini dengan penuh semangat sambil mengerahkan semua kemampuan
yang ada dibarengi dengan semangat sportifitas agar dapat bersaing secara sehat
untuk mengukir prestasi yang gemilang.
Kegiatan ini diikuti oleh 176 siswa
dimana mereka akan melalui tes pengetahuan umum, psikologi, dan kesehatan
sehingga nantinya akan dipilih 50 orang untuk menjadi calon paskibraka tahun
2016. manadoline.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar