Sabtu, 06 Juni 2015

Tahun 2015 Target Bitung 500 Hektar Tanaman Jagung

BITUNG - Pemerintah Kecamatan Maesa Kota Bitung terus memanfaatkan keberadaan lahan tidur meski terbatas, bersama dengan masyarakat setempat melakukan penanaman holtikultura. Menurut kepala Kecamatan Maesa Stela Mangkey pemanfaatan itu dilakukan pada Jumat (5/6) melalui kelompok Tani (Poktan) Bougenvile Kelurahan Kakenturan II Kecamatan Maesa yang menerima bantuan bibit jagung hibrida siap ditanam di lokasi 15 hektar.


"Sebelumnya memang sudah dilakukan penanaman jagung hibrida di luas lahan 25 hektar di Kelurahan Kakenturan I dan dalam waktu dekat siap panen, kemudian akan cari lokasi baru di Kakenturan II atau diwilayah lain tetapi pengelolah adalah Poktan dari Kecamatan Maesa," tutur Mangkey Sabtu (6/6/2015).

Langkah yang dilakukan pihak pemerintah setempat sebagai wujud mendukung sepenuhnya program swasembada pangan. Kadis Pertanian Kehutanan dan Ketahanan Pangan Kota Bitung Alex Watimena menjelaskan target penanaman tahun 2015 dari 500 hektar baru 75 hektar yang terealisasi.

"500 hektar untuk penanaman jagung sedangkan 250 hektar khusus tanam kedelai hanya untuk wilayah pertanian Kecamatan Matuari, Ranowulu dan Aertembaga," urai Watimena. Dijelaskannya proses penanaman selanjutnya di musim tanam bulan Agustus hanya tiga Kecamatan sedangkan kecamatan Maesa, Madidir, Girian dan Lembeh terjadi musim kering.

"Dalam penanaman holtikultura melibatkan TNI Angkatan Darat dibawah komando operasi Dandim 1310, Badan Pelaksana Penyuluh Pertanian Peternakan dan Kehutanan (BP4K) dan sekitar 1000 kelompok tani," tukasnya. Terpisah ketua Poktan Bougenvile Hibor Sanggili mengungkapkan bantuan ini sangat membantu kelompok tani tetapi menjadi kendala yakni ketersediaan pupuk subsidi masih kurang.

"Banyak pupuk yang diperjualbelikan tetapi tidak subsidi jadi tidak membawa keuntungan lebih bagi Poktan," ujar Sanggili. manado.tribunnews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar