Lembaga Amal Zakat Infak dan Sadaqah (Lazis) PLN Wilayah
Suluttenggo bekerjasama dengan Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Sulut menggelar
Sunatan Massal dan Pengobatan Gratis untuk Dhuafa bertempat di halaman Masjid
Ribaathul Quluub Bitung.
"Acara ini adalah wujud kepedulian Lazis PLN kepada
kaum dhuafa di Sulawesi Utara. Acara ini adalah rangkaian agenda kami, setelah
sebelumnya terdapat kegiatan berupa santunan untuk masjid,
beasiswa dhuafa dan
bantuan pembangunan sekolah," ujar Ketua Lazis PLN Suluttenggo, Dermawan
Amir Uloli, Minggu (24/4/2016).
Uloli menambahkan penerima bantuan Lazis PLN selain di
Manado, Bitung, dan Minahasa Utara, juga tersebar pada sejumlah daerah di
Sulawesi Utara.
Kami berharap bahwa dana yang dihimpun dari zakat dan
sedekah seluruh karyawan PLN membawa manfaat yang sebesar-besarnya untuk ummat,
tidak hanya di Sulawesi Utara saja, tapi juga di Sulawesi Tengah dan Gorontalo,
dimana menjadi area kerja dari PLN Suluttenggo.
Dalam kegiatan tersebut Terdapat 59 anak yang mengikuti
acara sunatan ini dan 104 orang yang memeriksakan diri untuk layanan pengobatan
gratis.
Sebagian besar perserta berasal dari Kota Bitung, dan
beberapa diantaranya dari Tomohon dan Minahasa Utara. Hadir mewakili manajemen
PLN Suluttenggo, Manajer Pembangkitan Mudjiono A. S dan Manajer PLN Rayon
Bitung Riswan Gunawan.
Sedangkan Ketua Perwakilan BMH Sulut, Samsul Arifin
mengungkapkan sebagai lembaga amil zakat baru di Sulut, BMH membuka diri untuk
bersinergi dengan siapa saja, baik korporat ataupun muzakki individu.
"Saat ini BMH menyantuni setiap bulannya 7 panti
asuhan dan 3 pesantren rintisan. BMH juga mendesain program yang memiliki
jangkauan kemanfaatan luas bagi ummat, sebagaimana program ini," katanya. manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar