Minggu, 14 Agustus 2016

ASN Diminta Tidak Gadai TPP-nya



BITUNG - Dengan digadaikannya tambahan penghasilan pegawai (TPP) kepada pihak Bank atau rentenir manapun, akan memberikan dampak buruk bagi keuangan Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya yang berada dalam lingkup Pemkot Bitung. Hal mana diungkapkan oleh Walikota Bitung, Maximilian J. Lomban,SE,M.Si, Kamis (4/8).


Menurutnya, ASN harus bijaksana dalam melakukan pengelolaan keuangannya. Untuk itu, TPP untuk ASN tidak dianjuurkannya untuk digadaikan. Karena, jika TPP ini digadaikan, tegasnya, maka bisa dipastikan ASN bakalan terbelilit dengan masalah keuangan.

Disarankannya, cukup gaji pokok saja yang digadaikan. Ini dikarenakan penerimaan stabil setiap bulannya. Sementara, TPP sebaiknya digunakan untuk kebutuhan anak-anak atau kebutuhan harian lainnya di tengah keluarga. ”Apabila hal tersebut masih dipaksakan, ini sama seperti bunuh diri atau rakus dalam hal keuangan dan nantinya berefek pada kinerja,” tegasnya.

Saat dikonfirmasi pada kesempatan berbeda, Wakil Walikota Bitung, Ir. Maurits Mantiri, mengiyakan apa yang diungkapkan Lomban. Bahkan, Mantiri yang akrab disapa MM ini, justru menganjurkan agar para ASN tidak menggadaikan semua hak yang diterimanya.

Bahkan, MM juga mengajak seluruh ASN Pemkot Bitung agar mulai merubah pola hidup yang lebih sederhana. ”Ini dimaksudkan agar nanti ASN sendiri nyaman menghadapi masa pensiun atau kebutuhan sekolah anak-anak bisa terpenuhi,” pungkasnya. manadoexpress.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar