Dua pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Bitung
menggelar kampanye
terbatas, Selasa (10/11). Pasangan nomor urut 3, Michael Jacobus-Paulus
Kumentas dan pasangannya berkampanye di kompleks SD N 2 Bitung,
Kecamatan Maesa.
"Kampanye yang kami lakukan dalam rangka 70 Tahun
Hari Pahlawan, Sahabat Mapalus Kota Bitung akan
menggelar Pelantikan Sahabat Muda Mapalus, Deklarasi Orang Bitung Bangkit
dengan tiga sikap," tutur Michael sebelum kampanye.
dengan tiga sikap," tutur Michael sebelum kampanye.
Ia menjelaskan ketiga sikap yang mereka deklarasikan
adalah menolak tegas transaksi politik dalam bentuk uang/barang dan lain-lain;
menolak tegas politisasi SARA dalam Pilkada Kota Bitung; dan
melawan segala intimidasi, pemanfaatan aparat sipil negera, aparat kelurahan,
penyelenggara Pilkada dan semua pihak yang seharusnya netral dalam memenangkan
calon tertentu yang menodai Pilkada.
Pria berlatar belakang pengacara ini menuturkan hingga
Selasa kemarin pelaksanaan kampanye yang dilakukan sudah memasuki titik ke 72.
"Kami tidak ingin menjadi wali kota boneka yang disandera oleh oknum-oknum
untuk memperoleh proyek dan jabatan," tukasnya.
Sementara, pasangan Hengky Honandar-Fabian Kaloh yang
diusung partai Demokrat, PKP Indonesia, Gerindra dan PKB melaksanakan kampanye di
kompleks Tinombala, Kelurahan Pateten II Kecamatan Maesa.
Kampanye dihadiri Pengurus DPP Demokrat sekaligus Ketua
OKK DPP Demokrat Pramono Edhie Wibowo dan sejumlah personel pengurus DPP
Demokrat.
Dalam orasi politiknya, Pramono Edhie Wibowo mengatakan
satu yang perlu dibanggakan dari pendukung wanita, yaitu sebagai pendukung yang
paling sulit beralih dari pilihannya ke yang lain.
"Wanita kalau sudah setia akan setia kepada yang
lain sehingga harus dirawat, tapi berbahaya kalau dia sudah sakit hati,"
tutur ipar Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono. manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar