Minggu, 25 Oktober 2015

Ribuan Pendukung Paslon Serbu Kantor DPRD Kota Bitung



BITUNG-Acara Debat Calon Walikota Bitung 2016-2021 yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bitung, Sabtu (24/10), bertempat di Ruang Sidang Kantor DPRD, mendapat pengawalan ketat dari aparat Kepolisian Resort Kota Bitung.
Pantauan manadoline.com, nampak ribuan pendukung 7 Pasangan Calon Walikota Bitung menyerbu Kantor DPRD Bitung untuk menyaksikan ‘Jagoan-nya’. Tapi sayang mereka harus puas menunggu diluar Kantor karena Panitia pelaksana dalam hal ini KPU, membatasi untuk tiap Paslon hanya mendapatkan 50 tanda pengenal untuk Tim sukses. Dalam arti,
untuk Tim sukses atau Tim Kampanye dari Paslon dibatasi 50 orang yang bisa mengikuti Acara Debat secara langsung.
“Kami merasa tidak puas karena ada batasan dari Panitia dalam hal ini KPU terhadap pendukung Paslon yang ingin melihat Calonnya dalam Debat, acara ini sangat berguna bagi kami para pendukung sebab bisa mengetahui sejuah mana ketajaman serta kemampuan para Kandidat dalam memaparkan Visi Misinya,” jelas Muzhaqir Boven salah satu pendukung Paslon, Sabtu (24/10).
Sementar itu, salah satu personil KPU Kota Bitung mengatakan bahwa batasan untuk pendukung Tim dari setiap Paslon senganja dilakukan karena tempat pelaksanaan Debat Calon Walikota terbatas daya tampaungnya. Dan juga ini demi kelancaran jalannya kegiatan Debat tersebut dan juga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan selama pelaksanaan Debat.
“Dalam Acara Debat, para pendukung Paslon dilarang membawa spanduk dukungan dan juga harus tertib selama pelaksaan Debat, apabila tidak mematuhi maka Panitia berhak untuk mengeluarkan pendukung tersebut,” ujar Victory Rotty, salah satu Personil KPU Kota Bitung. manadoline.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar