Sabtu, 24 Agustus 2013

Lubang Menganga di Pateten Hanya Ditutup Balok Kayu

Sempat dikeluhkan oleh penumpang perahu penyeberangan menuju pulau Lembeh, karena sudah beberapa kali membuat orang terperosok, ternyata lubang menganga di dermaga perahu penyeberangan ke pulau Lembeh di kelurahan Pateten masih belum juga tersentuh perbaikan.
Dinas Perhubungan kota Bitung yang pernah berjanji segera menutup lubang tersebut ternyata hingga saat ini sama sekali belum memenuhi janjinya.
Bahkan, pantauan Tribun Manado belum lama ini, lubang menganga di dermaga ini kian membesar dan hanya ditutup dengan beberapa bilah balok."Sudah tau ini sangat membahayakan penumpang perahu, harusnya Dinas Perhubungan segera bertindak. 

Jangan hanya janji saja, sedangkan lubang kian membesar," ujar Denny, ketua pangkalan ojek sekitar dermaga penyeberangan.
Sering dilewati motor membuat kondisi lubang menganga kian rapuh. "Kalau hanya ditutup balok seperti ini berapa lama bisa bertaha,. Dermaga ini sudah harus diperbaiki menyeluruh," ujar Denny.Lubang dengan diameter sekitar 1,5 meter yang menganga di tengah dermaga ini dikeluhkan karena sudah beberapa kali memakan korban.
"Beberapa waktu lalu ada oma yang jatuh disitu, kasian sekali," ungkap Denny.Kerusakan ini menurut Deny diakibatkan sering keluar masuknya mobil tangki pengangkut minyak tanah dan sepeda motor yang hendak diseberangkan. "Di titik situ memang sudah ada lubang kecil, tetapi karena mobil tangki minyak dan motor terus mondar-mandir disitu jadinya lebih memperbesar lubang," tuturnya.
Kondisi dermaga dengan lubang menganga ini sudah berlangsung  sekitar satu tahun. "Sebenarnya kami sudah pernah usulkan ke Dishub supaya diperbaiki, tetapi sampai sekarang belum ada tanggapan. Padahal setiap perahu yang sandar disini selalu bayar retribusi ke Dishub, masa untuk perbaikan kerusakan dermaga terkesan acuh tak acuh," keluh Deny.
Sebelumnya,  Kepala Bidang Perhubungan Darat Dinas Perhubungan Bitung Vicky Sangkaeng berjanji pihaknya tidak mengacuhkan keluhan warga terkait kerusakan dermaga ini."Kami sudah pernah usulkan untuk diperbaiki tetapi memang belum terakomodir. Kami berharap di APBD Perubahan nanti bisa segera terakomodir," tutur Vicky.
Terkait anggaran perbaikan, menurut Vicky sudah masuk dalam perencanaan Dishub untuk perbaikan dermaga yang rusak dan sejumlah sarana penunjang di pelabuhan penyeberangan perahu ke pulau Lembeh, dengan anggaran mencapai 46 juta rupiah.  (manado.tribunnews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar