BITUNG - Peristiwa kebakaran hutan Tangkoko
yang telah berminggu-minggu terjadi terus menuai simpati dari masyarakat Kota
Bitung untuk memberikan bantuan logistik seperti beras, ikan, rempah-rempah dan
lainnya.
Menurut
Ferdy Wolter koordinator penerimaan bantuan untuk
relawan pemadaman hutan Tangkoko
yang terbakar, penggalangan bantuan dilakukan hampir satu bulan. "Sudah
banyak yang memberikan bantuan tak bisa kami sebutkan satu per satu. Kami
berterima kasih untuk semuanyan" tutur Wolter, Rabu (30/9).
Stefanus
Pasuma Manager PT Stemar Jaya Bitung perusahan transportir Bahan bakar minyak
(Bbm) jenis Solar memberi apresiasi dan bangga dengan peran serta para pihak
dari berbagai daerah di Sulut dalam melakukan operasi pemadaman di hutan Tangkoko.
Ia menyatakan salut karena para pemuda bahu membahu ikut terlibat dalam operasi
padam Tangkoko
hanya dengan satu tujuan menjaga dan menyelamatkan kawasan hutan dari
kebakaran.
"Pemuda
sering kali hanya dipandang sebelah mata oleh pemerintah dan itu terbukti
minimnya program-program yang bertujuan memberdayakan pemuda. Dan lewat operasi
padam Tangkoko
ini membuktikan jika kita sebagai pemuda jauh lebih peduli serta peka terhadap
kejadian disekitar, seperti kebakaran hutan Tangkoko,"
kata Pasuma disela-sela memberikan bantuan Rabu kemarin di Posko Induk Opearasi
Padam Tangkoko.
Dia
berharap dengan kejadian ini pemerintah tergerak melihat upaya yang dilakukan
ratusan pemuda di kawasan hutan Tangkoko
yang setiap hari berjibaku dengan api hanya untuk menjaga kelestarian
lingkungan, mereka terpanggil tanpa pamrih hanya dengan tujuan menyelamatkan
hutan Tangkoko
yang menjadi aset Kota Bitung dan Sulut serta dunia.
"Saya
sendiri ingin terlibat langsung dalam operasi pemadaman ini, namun karena
jadwal kampanye sehingga hanya bisa membantu lewat logistik,," tambahnya.
Kata Pasuma para relawan untuk lebih berhati-hati dalam melakukan pemadaman dan
lebih mengutamakan keselamatan serta tetap menjaga kondisi kesehatan agar
setiap hari bisa melakukan operasi pemadaman.
"Kami
menyerahkan bantuan berupa 15 dus mie instan dan 15 dus air miner yang diterima
koordinator relawan Forum komunikasi pencinta alam (FKPA) Sulut, Jemmy Rusa
Makasala di Posko Induk Operasi Padam Tangkoko
Kelurahan Batuputih Kecamatan Ranowulu," tukasnya. manado.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar