Jumat, 16 September 2016

BNN Bitung Sebut Usia Kerja Paling Banyak Gunakan Narkoba

Bitung – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bitung menggelar Workshop Program Rehabilitasi bersama instansi pemerintah terkait di aula KODIM 1310 Kota Bitung, Kamis (8/9/2016).


Menurut Kepala BNN Kota Bitung, dr Tommy Sumampouw, workshop ini merupakan lanjutan dari kegiatan workshop yang sebelumnya telah diselenggarakan pada bulan April dan Juni.

Ia menegaskan bahwa tujuan dari diselenggarakannya workshop ini adalah untuk membuat gerakan nyata di instansi pemerintah dalam upaya P4GN.

“Pemerintah memiliki slogan “Bang Wawan” yang merupakan singkatan dari Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba,” katanya.

Menurutnya, konsep pembangunan berwawasan anti narkoba bukan milik BNN semata, melainkan seluruh instansi pemerintah baik di pusat maupun daerah.

“Diharapkan melalui kegiatan workshop ini, seluruh perwakilan instansi dan SKPD yang hadir dapat menyamakan persepsi dan merumuskan rencana kerja, rencana aksi yang sesuai dengan tupoksi masing-masing instansi dan dapat dituangkan dalam rencana kegiatan di tahun 2017,” jelasnya.

Tommy menjelaskan, dari data Deputi Bidang Rehabilitasi BNN, jumlah pecandu narkoba yang mendapatkan pelayanan terapi dan rehabilitasi di seluruh Indonesia tahun 2015 sebanyak 21.834 orang, dengan jumlah terbanyak pada kelompok usia kerja yakni 21-35 tahun yaitu sebanyak 12.166 orang atau sebesar 55, 72 %.

“Tingginya penyalahguna narkoba pada rentang usia ini dapat diakibatkan karena tingginya beban kerja yang dialami ataupun gaya hidup perkotaan dengan kehidupan malamnya,” katanya.

Hadir dalam workshopitu perwakilan dari 24 instansi pemerintah terkait seperti perwakilan Kodim, Lapas, RSUD Kota Bitung, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan SKPD Kota Bitung lainnya. beritamanado.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar