Jumat, 16 September 2016

Cap Tikus Jadi Souvenir, Slogan “Brenti Jo Bagate” Harus Diganti



Gebrakan Pemkot Bitung untuk menjadikan minuman beralkohol tradisional Cap Tikus sebagai souvenir mendapat dukungan dari anggota DPRD Kota Bitung.

Menurut salah satu anggota DPRD Kota Bitung, Ronny
Boham, rencana Pemkot menjadikan Cap Tikus sebagai souvenir adalah gebrakan dalam menunjang parawisata Kota Bitung.

“Namun sebelum Cap Tikus betul-betul dijadikan souvenir, slogan Brenti jo Bagate harus diganti karena bicara Cap Tikus pasti identik dengan Miras,” kata Ronny, Jumat (16/9/2016).

Ia menyatakan, slogan Brenti jo Bagate tak relevan lagi digunakan jika nantinya Pemkot Bitung akan menjadikan Cap Tikus sebagai souvenir.

Karena secara tidak langsung Pemkot melegalkan perederan Cap Tikus dengan berdalih souvenir dan pihak Kepolisian tak lagi bisa melakukan rasia di warung-warung yang menjual Cap Tikus.

“Dengan dijadikannya Cap Tikus sebagai souvenir, akan membangkitkan kembali industri Cap Tikus di Kota Bitung,” katanya. sumber:beritamanado.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar