Kamis, 15 September 2016

Meriah, Launching FSPL di Kemenpar Jakarta



BITUNG - Menteri Pariwisata (Menpar) RI, Arief Yahya, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden RI, Rusdi Kirana, Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, Walikota Bitung, Maximiliaan J.Lomban dan Wakil Walikota Bitung, Ir. Maurits Mantiri, bersama-sama meluncurkan Festival Pesona Selat Lembeh 2016. Peluncuran bersama Festival Pesona Selat Lembeh ini dilakukan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona Jakarta, Kantor Kementerian Pariwisata (Kempar), Selasa (13/9) malam.

Turut hadir dalam launching ini, Ketua TP-PKK Kota Bitung, Dra Ny Khouni Lomban-rawung,M.Si, Wakil Ketua TP-PKK Kota Bitung, Ny Rita Mantiri-Tangkudung, para Pimpinan SKPD Pemkot Bitung, tokoh masyarakat Kota Bitung, serta kawanua Sulut yang berdomisili di Jakarta.

Arief Yahya dalam sambutannya mengapresiasi positif peluncuran Festival Pesona Selat Lembeh 2016. Menurutnya, ini merupakan upaya dalam rangka meningkatkan kunjungan wisatawan ke Sulut yang tahun lalu dikunjungi 1,8 juta wisnu dan 30.000 wisman, atau sebanyak 13.019 wisman dan 20.133 wisnu, yang diantaranya juga mengunjungi Kota Bitung. ”Dengan promosi yang gencar antara lain melalui festival ini, Selat Lembeh lebih dikenal wisatawan dan menjadi ikon baru marine tourism Sulut,” tegasnya.

Kemudahan akses dari Manado ke Bitung, jelas Gubernur Sulut Olly Dondokambey, yang mana hanya sejauh 50 Km dan bisa ditempuh dalam waktu kurang dari 1 jam, merupakan keuntungan sendiri yang ditawarkan oleh pemerintah setempat. Jarak tempuh hanya 50 KM dan hanya memeakan 1 jam perjalan, jelasnya, baik itu dari pusat Kota Manado, maupun dari Bandara Sam Ratulangi menuju ke Kota Bitung. ”Posisi Kota Bitung sangat strategis karena secara internasional berada di bibir Pasifik. Dengan ditetapkan sebagai international hub sea port dan KEK, pengembangan potensi kota ini sebagai kota industri, pariwisata dunia dan kota konservasi alam akan lebih cepat,” terangnya.

Dalam keterangannya, Lomban menjelaskan peluncuran Festival Pesona Selat Lembeh 2016 ini adalah upaya mempromosikan Kota Bitung sebagai International Hub Port (IHP) dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang memiliki potensi strategis sebagai kawasan industri dan perdagangan, kota pelabuhan internasional, kota perikanan, kota pariwisata dunia dan kota konservasi alam. ”Peluncuran ini juga sekaligus merupakan dukungan Pemerintah Kota Bitung untuk mensukseskan Pemerintah pusat dalam program Wonderful Indonesia dan Pesona Indonesia dalam mewujudkan target tahun ini 12 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan 260 juta pergerakan wisatawan nusantara di Tanah Air,” jelasnya.

Untuk itu, Lomban berharap lanjutan dari pelaksanaan kegiatan ini, yakni perhelatan Festival Pesona Selat Lembeh yang akan dilaksanakan pada 6-10 Oktober mendatang, juga akan berlangsung sukses. ”Tentunya dengan dukungan seluruh elemen masyarakat yang ada di Kota Bitung,” pungkasnya. manadoexpress.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar