Capaian
target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan
Perkotaan (PBB-P2) Kota Bitung masih jauh dari harapan alias jongkok.
Buktinya,
hingga tanggal 17 September 2016, realiasasi PAD baru 55% dari target sebesar
Rp97.000.000.000 dan PBB-P2
dari target sebesar Rp4.752.111.325 baru tercapai
50.02%.
Hal
itu terungkap dalam rapat evaluasi PAD dan PBB-P2 yang dipimpin Wakil Walikota
Bitung, Maurits Mantiri didampingi Kadispenda Pemkot Bitung, Olga Makarau,
Senin (19/9/2016).
Dalam
arahannya, Maurits mengharapakan komitmen para kepala SKPD pengelola PAD agar
bisa mencapai target.
Serta
mengajak camat dan lurah melakukan langkah-langkah strategi melalui pendekatan
dengan masyarakat untuk lebih meyakinkan tentang bea pajak.
“Pasar
Girian akan menjadi pusat Pasar Wisata Kuliner, yang juga nantinya bisa lebih
meningkatkan PAD,” katanya.
Selain
itu kata dia, jajaran Pemkot harus terus menjelaskan kepada masyarakat tentang
kiat pentingnya membayar pajak.
“Jika
perlu kita sering menyampaikan dalam sosialisasi ataupun sambutan diberbagai
kegiatan pentingnya membayar pajak,” katanya. sumber:beritamanado.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar