Jumat, 21 Oktober 2016

Olly-Lomban ”Kawal” Jokowi Resmikan Bandara Miangas

BITUNG - Pulau-pulau yang berada di perbatasan antara NKRI dengan negara lain, harus dilihat sebagai daerah yang penting. Selama ini, wilayah–wilayah tersebut sering diidentikkan sebagai daerah yang tertinggal dan terbelakang. Untuk itu, berbagai akses patut disediakan di wilayah-wilayah dimaksud, guna membuka simpul keterisolasian dimaksud.


Mewujudkan itu, salah satu langkah konkritnya adalah dengan membuka akses transportasi udara untuk menghubungkan jalur transportasi dalam dan luar negeri. Dan, kali ini wilayah yang diperbaiki sarana transportasi udaranya adalah Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.

Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo, dalam kunjungan kerjanya ke Sulut, Rabu (19/10), meresmikan Bandara Udara Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud. Saat meresmikan Bandara Udara Miangas ini, Jokowi didampingi Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey,SE dan Walikota Bitung, Maximillian J. Lomban,SE,M.Si.

Bandar Udara Miangas sendiri baru saja selesai direnovasi pembangunannya, diperpanjang runwaynya menjadi 1400 meter, serta dibangun terminal kedatangan dan keberangkatan penumpang yang memenuhi standar dan lebih memadai.

Dalam sambutannya, Jokowi menyebutkan bahwa ia menginginkan agar pulau-pulau terdepan menjadi beranda terdepan Indonesia, bukan hanya sekedar halaman belakang. Karena itu, pulau-pulau terdepan seperti Miangas betul-betul diperhatikan pemerintah dan terus akan dibangun. ”Kita membangun di seluruh wilayah Indonesia, tidak hanya di wilayah Jawa dan Sumatera saja. Tapi kita bangun Indonesia dari depan, pinggiran, dari perbatasan,” ujarnya.

Peresmian ini, sekaligus merupakan acara peresmian secara simbolis untuk Bandara Miangas di Kepulauan Talaud, Terminal Penumpang Bandara Tanjung Api di Tojo Una-Una dan Terminal Penumpang Bandara Kasiguncu Poso.

Dengan persmian Bandara Miangas ini, jelasnya, posisi Pulau Miangas sendiri bukan lagi sebuah pulau kecil di antara 17 ribu pulau. Melainkan Miangas kini menjelma menjadi wajah terdepan Indonesia yang strategis, sebagai pulau yang memiliki posisi paling utara dari wilayah Indonesia, dan memiliki jarak terdekat ke negara Filipina.


Agenda kenegaraan selanjutnya, Presiden Jokowi beserta rombongan berkeliling Pulau Miangas dengan menumpang minibus kecil. Sesaat sampainya di sebelah selatan Pulau Miangas, mendadak bus berhenti. Presiden Jokowi pun turun didampingi Ibu Negara Iriana. Keduanya berjalan dengan santainya di atas tebing beton, di tepi pantai yang dibangun sebagai penahan abrasi.  manadoexpress.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar